5 Hal Penting Yang Perlu Diperhatikan Dalam Bekerja Sampingan untuk Mahasiswa
Sobat mahasiswa mungkin sudah ada yang bekerja sambil kuliah atau berbisnis atau menjalankan usaha sambil kuliah. Sobat, hal tersebut adalah langkah yang tepat sekali, karena sobat akan semakin matang dan dewasa karena dibentuk oleh keadaan. Sobat akan belajar secara langsung terhadap keterampilan hidup yang itu hanya bisa didapatkan dari pengalaman langsung.
Secara khusus ketika sobat sudah punya pekerjaan sampingan atau bisnis atau usaha sampingan meskipun sobat sedang menempuh kuliah di perguruan tinggi, maka sobat akan lebih mampu bisa banyak belajar minimal mengenai keuangan pribadi dan maksimal mengenai keuangan perusahaan (pengaturan uang bisnis). Untuk lebih mengoptimalkan serta menyeimbangkan antara pekerjaan sampingan dan bisnis atau usaha sampingan mahasiswa maka sobat perlu untuk merenungkan hal-hal berikut ini.
5 Hal Penting Yang Perlu Diperhatikan Dalam Bekerja Sampingan untuk Mahasiswa
1. Aturlah jadwal sebaik mungkin sehingga tidak berbenturan antara kuliah, pekerjaan atau bisnis
Sobat sangat perlu sekali mengatur jadwal perkuliahan dan jadwal untuk bisnis atau pekerjaan. Jangan sampai terjadi bentrokan waktu antara perkuliahan dan pekerjaan. Kami tetap menyarankan apabila ada bentrokan jadwal di antara keduanya maka sobat mahasiswa harus tetap mengutamakan/mendahulukan kegiatan perkuliahan. Karena bagaimanapun kegiatan perkuliahan sobat mahasiswa adalah tetap yang utama di atas kegiatan-kegiatan lainnya.
Syukur apabila sobat mahasiswa bisa mengatur jadwal secermat mungkin sehingga antara jadwal kegiatan kuliah dan kegiatan bisnis atau kerja sampingan bisa berjalan secara seimbang dan tidak terjadi bentrokan jam. Di sinilah sobat dituntut lihai mengatur jadwal secermat mungkin sehingga semua bisa berjalan tanpa saling mengganggu.
2. Harus pintar membagi pikiran juga, terkadang membagi waktu gampang tapi yang susah adalah membagi pikiran
Tantangan berikutnya adalah membagi pikiran. Mungkin sobat bisa melakukan pembagian jadwal secara cermat namun terkadang sobat akan mengalami suatu waktu ketika sobat sudah waktunya masuk jadwal untuk kegiatan akademik perkuliahan (misal: perkuliahan di kelas) namun sobat tetap terpikirkan tentang pekerjaan atau bisnis sobat. Nah di sinilah diperlukan latihan pengkonsentrasian pikiran, yaitu bahwa bila sobat sudah di waktu untuk melakukan kegiatan akademik perkuliahan maka jangan sampai terlintas di kepala sobat untuk memikirkan tentang masalah pekerjaan atau bisnis sampingan. Saat jam perkuliahan, sobat mahasiswa harus total fokus berkonsentrasi pada masalah-masalah akademik perkuliahan.
Jangan sampai sobat sudah berada di ruang kelas dan dosen berada di depan kelas menjelaskan tentang suatu materi perkuliahan, dan ternyata sobat mahasiswa masih melamunkan atau memikirkan tentang hal-hal yang berhubungan dengan pekerjaan atau bisnis sampingan mahasiswa. Karena hal ini sangat berbahaya sekali, sobat tidak akan bisa optimal dalam mencari solusi permasalahan dan juga sobat akan ketinggalan pelajaran di tempat perkuliahan. Oleh karena itu sobat sangat perlu untuk membagi pikiran supaya tidak menjadi permasalahan rumit di kemudian hari.
3. Tetap prioritaskan kegiatan perkuliahan
Seperti telah disinggung di poin sebelumnya bahwa kegiatan perkuliahan adalah tetap yang menjadi prioritas utama. Karena prioritas utama ini maka kalau bisa sobat harus segera menyelesaikan secepatnya. Sobat harus segera bisa wisuda. Sehingga bila sobat memang berniat untuk membesarkan dan menseriusi bisnis yang sobat geluti maka sobat tidak akan banyak membuang waktu. Namun semua pilihan ada di tangan sobat mahasiswa sendiri. Sobat yang berhak menentukan jalan kehidupan sobat mahasiswa ke depannya.
Apakah sobat ingin seperti pendiri google Sergey Brin (lulus S1 di University of Maryland, dan lulus S2 di Stanford University) dan Larry Page (lulus S1 di University of Michigan, lulus S2 di Stanford University) yang mereka lulus kuliah dan juga memiliki bisnis yang sangat luar biasa tersebut. Atau sobat ingin seperti Mark Zuckenberg dan Steve Jobs yang drop out tidak melanjutkan kuliah mereka untuk membesarkan bisnis. Sobat mahasiswa mempunyai kebebasan sebebas-bebasnya dengan dua pilihan ini. Tentunya sobat akan harus punya banyak pertimbangan untuk memilih salah satu di antaranya kedua model tersebut.
4. Amati pola jalannya bisnis di tempat sobat mahasiswa bekerja, sehingga tidak hanya dapat uang dan capek saja tapi juga dapat ilmu seluk beluk bisnis tersebut, dan suatu saat jika memungkinkan bisa sampai tahap mendirikan bisnis tersebut sendiri
Maksudnya adalah ketika sobat saat ini masih kerja sampingan ikut orang lain, maka cobalah untuk mengamati dan memahami tentang seluk beluk bisnis yang dijalankan bos sobat mahasiswa tersebut. Dalam artian adalah sobat perlu paham karena bila sewaktu-waktu sobat mempunyai pikiran untuk berbisnis maka sobat punya pilihan untuk menjalankan bisnis seperti yang dilakukan ketika sobat bekerja saat masih menjadi mahasiswa. Jadi sobat sudah tahu seluk beluk luar dalam sehingga sobat mahir ketika menjalankannya sebagai bisnis milik sobat sendiri (tidak ikut orang lain, tidak menjadi karyawan, menjadi bos untuk diri sendiri).
5. Tetap jangan lupakan untuk bergabung dengan kegiatan organisasi kemahasiswaan atau kepemudaan (bagi waktu dan pikiran semakin diperlukan)
Toko Pulsa tetap menyarankan bagi sobat mahasiswa selain sobat bekerja sampingan atau menjalankan bisnis sampingan maka sobat juga masih tetap bergabung dengan organisasi mahasiswa atau organisasi kepemudaan. Karena sobat akan banyak mendapatkan manfaat ketika sobat bergabung dengan organisasi mahasiswa atau organisasi kepemudaan ini. Sobat akan banyak mendapatkan keterampilan-keterampilan kepemimpinan dan keorganisasian yang itu akan sangat bermanfaat untuk bisnis sobat.
Selain itu karakter sobat akan terbentuk secara baik di organisasi mahasiswa atau organisasi kepemudaan. Dan juga sobat akan banyak mendapatkan relasi atau juga rekan bisnis ketika sobat aktif di kegiatan-kegiatan organisasi kemahasiswaan dan kepemudaan ini. Sehingga akan terjadi keseimbangan antara keorganisasian dan bisnis atau pekerjaan sobat mahasiswa sekalian.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar